Mitos & Fakta

Mitos dan Fakta Makan Buah Nanas Dapat Mengganggu Kehamilan

Sebagai buah tropis yang lezat dan segar, nanas adalah buah favorit banyak orang, tapi buah ini kerap dikaitkan dengan hal-hal yang berhubungan dengan gangguan kehamilan sehingga membuat Bunda takut untuk mengonsumsinya selama mengandung. Namun apakah buah kuning ini sepenuhnya buruk untuk kehamilan Bunda? Berikut penjelasan mitos dan fakta mengenai nanas dan kehamilan.

Mitos: Dapat Sebabkan Kelahiran Prematur

Fakta: Benar. Bisa terjadi kelemahan pada serviks dan berpotensi mendorong kelahiran di waktu yang tak seharusnya (prematur). Hal ini disebabkan oleh kandungan bromelain di dalam nanas. Karena itu, sebaiknya Bunda tak mengonsumsi buah ini pada saat trimester pertama agar hal ini tak terjadi. Namun bila benar-benar ingin, sebaiknya konsumsi sedikit saja.

Mitos: Risiko Keguguran Tinggi

Fakta: Benar. Karena nanas mengandung bromelain yang kerap digunakan sebagai pengempuk daging. Kandungan ini pun juga bisa berpengaruh pada jabang bayi Bunda. Pasalnya, daging mereka masih belum kuat dan bisa terjadi pemecahan di dalamnya. Namun ini hanya terjadi pada nanas yang masih muda, tetapi bila ingin benar-benar berjaga, sebaiknya Bunda tak mengonsumsinya pada trimester awal kehamilan di saat bayi masih belum kuat.

Mitos: Sebabkan Morning Sickness Berlebih

Fakta: Salah. Nanas yang sudah matang dan dikonsumsi dalam jumlah sedikit justru dapat membuat Bunda terhindar dari morning sickness yang kerap dialami ibu hamil. Kandungan vitamin B6 yang tinggi dalam nanas dapat mengatasi masalah tersebut karena dapat meningkatkan fungsi-fungsi tubuh. Namun bila dikonsumsi berlebihan, nanas memang bisa menyebabkan muntah-muntah pada Bunda.

Mitos: Sebabkan Diare

Fakta: Salah. Nanas memang melancarkan pencernaan, namun bila dikonsumsi dalam jumlah yang benar, buah kuning ini justru dapat melancarkan pencernaan Bunda. Hal ini baik untuk Bunda yang sedang hamil dan susah BAB karena bisa mengurangi pembuncitan dalam perut dan sembelit. Sama seperti dengan efeknya yang bisa berbalik jadi menyebabkan muntah saat dikonsumsi berlebih, nanas pun bisa memberikan efek diare bila dikonsumsi berlebih. Padahal, ibu hamil seperti Bunda tak sebaiknya mengalami problem ini. Apalagi saat diare, Bunda cenderung kehilangan cairan dalam jumlah besar.

Mitos: Penyebab Terjadinya Ruam Pada Ibu Hamil

Fakta: Benar. Namun, hal ini tak berpengaruh langsung pada janin karena ruam hanya terjadi di area kulit luar dan merupakan reaksi alergi. Ruam pun hanya terjadi pada sebagian orang saja. Tetapi, Bunda yang merasa tak nyaman karena ruam bisa menjadi stres dan hal ini bisa berakibat pada janin.

Untuk berjaga-jaga memang sebaiknya Bunda tak mengonsumsi nanas pada saat hamil, meski sebenarnya bisa dikonsumsi dalam jumlah kecil hingga sedang. Tetapi masih banyak buah lainnya yang lebih baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil seperti apel. Untuk amannya, ada baiknya Bunda menghindari buah tersebut, ya!

 

Photo credit: Pixabay.com

Artikel Lainnya

Komentar Bunda

treeika

ternyata..

Naya

makasih konicare

Naya

makasih infonya konicare

Lihat Komentar Lainnya

Copyright 2009 - 2022 Konimex. All right reserved
Copyright 2009 - 2022 Konimex.
All right reserved