Disleksia merupakan sebuah kelainan dimana si kecil akan mengalami kesulitan ketika membaca. Hal tersebut terjadi karena adanya gangguan dalam pemrosesan informasi dalam otak dari jalur penglihatan atau lewat pendengaran.
Meskipun begitu, gangguan disleksia ini bukan pada fungsi penglihatan atau pendengaran, tetapi terdapat pada fungsi otak yang tidak maksimal. Mata dan telinga si kecil akan tetap berfungsi, tapi adanya gangguan fungsi di otak inilah yang menyebabkan informasi gambar, tulisan atau suara yang diterima ini akan menjadi kacau.
Untuk mengetahu apakah si kecil menderita disleksia atau tidak, berikut merupakan beberapa tanda umum si kecil menderita disleksia.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang disleksia ini, biasanya anak akan menjalani serangkaian tes dan pemeriksaan guna memastikan adanya atau tidak gejala ini. Beberapa pemeriksaan tersebut mencakup pemeriksaan pendengaran, pemeriksaan fungsi penglihatan, pemeriksaan perkembangan saraf, pemeriksaan persepsi visual, pemeriksaan koordinasi, persepsi pendengaran serta pencapaian akademis.
Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan, para penelitian telah membuktikan kalau cara terbaik untuk mengajarkan membaca kepada anak disleksia adalah dengan menggunakan melalui suara atau fonik. Sebagai orangtua, anda juga bisa mengajarkan kosa kata baru dengan cara mendikte serta meminta si kecil untuk menuliskan kosa kata baru tersebut.
Supaya tulisannya bagus, cobalah untuk melatih motorik halus si kecil dengan cara, memberikan gambar yang masih berupa titik-titik, setelah itu si kecil bisa anda minta untuk menghubungkan titik-titik tersebut supaya membentuk gambar yang sempurna.
Fida_imroatul19
niceee