Di Indonesia, minyak telon menjadi salah satu produk yang sangat lazim diberikan untuk anak-anak. Seperti namanya, minyak telon yang dalam Bahasa Jawa berarti minyak yang terbuat dari tiga bahan ini merupakan campuran komposisi yang pas antara minyak kayu putih, minyak kelapa, dan minyak adas/minyak anis. Ketiga bahan inilah yang efektif menimbulkan sensasi hangat pada minyak telon.
Apakah Bunda juga terbiasa mengusap minyak telon pada permukaan kulit si kecil setelah ia mandi? Jika iya, maka ini adalah kebiasaan positif yang bisa Bunda lanjutkan. Pasalnya, selain bisa menghangatkan tubuh si kecil, minyak telon juga dapat mencegah perut kembung. Nah, dengan mengaplikasikan minyak telon, maka si kecil bisa lebih nyaman beraktivitas. Terlebih minyak telon memiliki wangi yang begitu khas dan menenangkan.
Namun demikian, apakah Bunda yakin bahwa minyak telon yang dipilih untuk anak-anak tersebut sudah terjamin bebas parfum tambahan?
Demi kesehatan dan tumbuh kembang anak, tentunya Bunda ingin memberikan yang terbaik, termasuk juga untuk pilihan minyak telon. Walaupun mungkin terlihat sepele, pemilihan minyak telon yang kurang tepat bisa-bisa menimbulkan iritasi pada kulit si kecil.
Apabila aroma minyak telon cenderung wanginya terlalu kuat atau menyengat, apalagi bisa bertahan lama sampai berjam-jam, ada kemungkinan produk tersebut menggunakan parfum. Padahal, mengingat kulit si kecil yang masih sensitif, kontak antara parfum dan kulit si kecil bisa-bisa justru memicu kondisi yang tidak diinginkan. Untuk itu, sebagai pembeli, Bunda harus cermat dalam mengenali ciri-ciri minyak telon berkualitas. Berikut di antaranya:
Anak-anak memiliki sensitivitas kulit yang berbeda-beda. Penggunaan parfum di dalam minyak telon dinilai kurang aman karena dapat memicu reaksi alergi pada kulit si kecil. Mulai dari gatal-gatal, kemerahan, hingga sensasi panas yang tidak nyaman bagi anak-anak. Di samping itu, wewangian parfum yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kondisi mood si kecil. Tidak jarang anak-anak jadi cranky atau mudah rewel.
Jadi, Bunda, sebelum memilih produk minyak telon perhatikan kembali komposisi yang biasanya tercantum pada label kemasan. Apabila Bunda menemukan minyak telon yang baunya kuat dan wanginya bisa tahan lama, kemungkinan besar minyak telon tersebut menggunakan tambahan parfum.
Bunda, setelah memahami ciri-ciri dan pentingnya memilih minyak telon bebas parfum, sekarang saatnya untuk bersikap bijak dalam menentukan produk yang akan diberikan kepada si kecil. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pilih minyak telon yang jernih dan teksturnya lembut. Minyak telon berbahan alami dan bebas parfum akan memiliki wangi yang lembut, segar khas bahan alamnya, dan juga wangi lembut untuk bayi. Untuk mengecek tingkat kepanasan di kulit, Bunda bisa mengolesnya terlebih dulu di permukaan punggung tangan, sekaligus merasakan kelembutan teksturnya. Apabila tingkat kepanasannya hanya menimbulkan sensasi hangat, maka Bunda bisa mengaplikasikan minyak telon tersebut untuk si kecil.
Jangan ragu untuk mengaplikasikan Konicare Minyak Telon yang hanya terbuat dari bahan-bahan alami pilihan, dan tentunya bebas parfum. Kemasannya berupa botol bening yang compact sehingga mudah disimpan termasuk saat dibawa bepergian. Konicare Minyak Telon memiliki wangi alami yang lembut tanpa tambahan parfum sehingga aman diaplikasikan untuk kulit bayi sejak baru lahir dan juga anak-anak.
Sebagai alternatif, Bunda juga bisa menggunakan Konicare Minyak Telon Plus yang tidak hanya memberikan rasa hangat untuk bayi, tapi juga berfungsi sebagai anti nyamuk alami yang efektif bekerja selama delapan jam. Tenang saja, baik Konicare Minyak Telon dan Konicare Minyak Telon Plus murni alami tanpa tambahan parfum.
Konicare Minyak Telon dan Konicare Minyak Telon Plus Hangat, Wanginya Bayi Banget. Kedua produk ramah anak ini juga sudah mengantongi izin edar BPOM dan mendapat sertifikasi halal dari MUI. Jadi, Bunda tidak perlu khawatir lagi.
Setelah memahami bahaya kandungan parfum dalam minyak telon, sebaiknya mulai sekarang Bunda bersikap lebih cermat dalam menentukan pilihan. Jadi, bagaimana dengan produk minyak telon yang Bunda pakai?
Photo Credit: Pexels
wah makasih infonya