Menghabiskan waktu bersama suami di rumah tentu saja merupakan hal yang Bunda harapkan, bukan? Suami memang lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah karena tuntutan pekerjaan. Namun, bagaimana jika bahkan saat sedang tidak bekerja suami lebih memilih menghabiskan waktu di luar rumah dan terlihat tak betah di rumah? Jangan langsung berburuk sangka, Bunda. Yuk, coba dulu beberapa cara jitu agar suami betah di rumah berikut ini!
Sambut suami dengan hangat
Banyak alasan dibalik ketidakbetahan suami di rumah, sikap acuh Bunda mungkin salah satunya. Mulailah dengan membiasakan diri menyambut kepulangan suami ke rumah dengan hangat, Bunda. Melampiaskan kelelahan atau kekesalan kepada suami yang baru pulang kerja hanya akan menyebabkan bencana. Sambutan yang hangat akan membuat suami Bunda merasa nyaman di rumah, terlebih jika harinya sedang kacau misalnya. Kehangatan yang Bunda berikan dijamin jitu dalam membuat mood suami lebih baik saat bertemu Bunda dan betah di rumah.
Tanyakan hari yang dilalui suami
Faktanya, Bunda tidak mengetahui apa yang dilalui suami seharian selama bekerja. Oleh karena itu, sebelum menanyakan hal-hal lain, mulailah dengan bertanya mengenai bagaimana hari yang dilalui suami. Meskipun sepele, kebiasaan ini menunjukkan bahwa Bunda peduli. Bila suami tengah mengalami masalah di kantor, Bunda dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Selanjutnya, barulah Bunda bisa membahas hal-hal lain, misalnya yang berkaitan dengan masalah anak-anak di rumah atau di sekolah. Jadikanlah kebiasaan ya, Bunda.
Jaga keromantisan
Banyak yang bilang hubungan hanya manis saat masih pacaran? Hal tersebut mungkin saja benar, namun tidak berlaku bila Bunda dan suami dapat menjaga keromantisan. Ya, Bunda mungkin lelah seharian bekerja atau mengurus rumah dan anak, begitu pula dengan suami. Namun, jangan biarkan kelelahan yang Bunda rasakan terlampiaskan kepada suami. Usahakanlah untuk menjaga keromantisan bersama pasangan, salah satunya dengan merencanakan kencan romantis yang belum pernah dilakukan sebelumnya atau mengulang kenangan manis saat pacaran dulu.
Buat masakan favorit suami
Berbeda dibanding masa pacaran dulu, kini Bunda dan suami bertemu setiap hari di rumah dalam kondisi yang mungkin tak lagi menggairahkan. Sikap malu-malu semasa pacaran sudah sirna dan banyak hal yang harus Bunda urus, mulai dari keperluan anak-anak, suami, hingga kondisi rumah. Meskipun berat, cobalah untuk memberikan suami kenyamanan salah satunya dengan membuat masakan favoritnya. Tak ada suami yang tak betah di rumah bila mendapatkan perhatian istri dan masakan yang ia sukai kan, Bunda? Dicoba, ya.
Jaga penampilan tetap menarik
Kesetiaan memang tergantung dari komitmen dan karakter masing-masing orang. Namun, bukan berarti Bunda tidak bisa melakukan apa-apa untuk menjaganya. Salah satu cara yang bisa Bunda lakukan untuk membuat suami betah di rumah dan tetap setia adalah menjaga penampilan tetap menarik. Rasanya memang susah menjaga penampilan ketika Bunda disibukkan dengan begitu banyak hal yang membuat waktu mengurus diri bahkan tak ada lagi. Namun, dengan sedikit usaha Bunda pasti bisa melakukannya. Suami pun akan menyadari usaha Bunda semakin jatuh cinta.
Lakukan introspeksi
Keinginan Bunda untuk membuat suami betah di rumah tentu patut diapresiasi. Namun, Bunda juga harus bijaksana dalam menilai tanggapan yang suami berikan terhadap usaha yang telah Bunda lakukan. Apabila Bunda telah berusaha sebaik bahkan berlebihan hingga tak lagi merasa seperti seperti diri sendiri karena terlalu menyesuaikan diri terhadap suami, mungkin ini saat yang tepat untuk Bunda dan suami melakukan introspeksi diri. Usahakan untuk selalu mengkomunikasikan setiap permasalahan yang dihadapi bersama untuk mencari solusi terbaik, ya.
Itulah beberapa cara jitu yang bisa Bunda lakukan agar suami betah di rumah. Sebagai alternatif lain, Bunda juga bisa menawarkan pijatan hangat untuk suami dengan menggunakan Konicare Minyak Kayu Putih PLUS dengan kandungan lavender dan geranium yang memberikan keharuman alami tanpa tambahan parfum sehingga dapat memberikan efek relaksasi. Coba dan rasakan sendiri perbedaannya ya, Bunda.
Photo credit: Pexels
Yiyin_29
Info yg bermanfaat