Playpedia

Permainan Menarik Untuk Stimulasi Otak Anak

Anak dan bermain merupakan hal yang sangat sulit dipisahkan. Kegiatan apapun yang menyenangkan dan mengasyikan bagi anak bisa disebut bermain. Selain menciptakan kebahagiaan dan keceriaan tersendiri, bermain memilki banyak manfaat untuk anak, melakukan suatu permainan dapat menjadi salah satu media untuk menstimulus otak anak agar dapat bekerja maksimal. Berikut beberapa jenis permainan yang beguna untuk stimulasi otak anak

 


1. Bermain puzzle dan menyusun balok warna warni

Bermain puzzle dan menyusun balok warna warni dapat merangsang daya ingat dan melatih kecerdasan kognitif serta koordinasi tangan dan mata anak. Selain itu permainan puzzle dan menyusun balok dapat melatih kesabaran dan emosional anak.

 


2. Bermain alat musik

Drum, gitar dan keyboard misalnya, akan menstimulus otak anak dengan koordinasi mata, tangan dan pendengaran anak. Bernyanyi sambil memainkan alat musik dapat membuatnya mengenali bunyi dan melatih daya ingatnya akan suara musik yang didengar. Bermain alat musik juga dapat melatih motorik dan keseimbangan otak kanan dan kiri.

 


3. Menggambar dan mewarnai

Menggambar dan mewarnai merupakan hal yang sangat menyenangan dan membanggakan bagi anak saat dia menyelesaikan gambar. Memegang pinsil dan krayon, akan melatih kinerja otot tangan serta koordinasi mata dan tagan anak. Menggambar dan mewarnai juga dapat membuat anak menuangkan daya ingat dan imajinasinya dengan memilih gambar dan warna-warna yang sesuai keinginannya.

 


4. Berimajinasi dengan mainan yang dimiliki

Bunda dapat memilih dan membeli mainan yang tidak hanya dapat membuat anak senang memilikinya akan tetapi buatlah mainan tersebut dapat bermanfaat untuk stimulus otak anak. Misalnya permainan superhero digabungkan dengan mainan balok-balok susun akan menciptakan sebuah cerita yang menarik yang dapat membuat anak berfikir dan mengeluarkan imajinasinya.

 

Artikel Lainnya

Komentar Bunda

Rahayu

ok

SUSY

ok

widdamahesh03

duh makasih banget artikelnya bunda

Lihat Komentar Lainnya

Copyright 2009 - 2022 Konimex. All right reserved
Copyright 2009 - 2022 Konimex.
All right reserved