Dari sekian banyak mitos yang populer tentang anak perempuan, ada yang mengatakan kalau anak perempuan jauh lebih pintar daripada anak laki-laki. Benarkan ini?
Menurut pemaparan Lise Eliot, yang merupakan associate professor of neuroscience pada Chicago Medical School of Rosalind Franklin University, mengatakan kalau mitos ini berkembang seiring dengan pengelompokan anak, yang mengatakan otak laki-laki Mars sedangkan otak perempuan berasal dari Venus.
Pada kenyataannya, Lise menyatakan kalau otak laki-laki dan perempuan hampir tidak ada perbedaan antara sama sekali. Bahkan dalam bukunya yang berjudul Pink Brain, Blue Brain, Lise mengatakan kalau pemahaman anak perempuan lebih pintar merupakan pemahaman yang sesat.
Tidak hanya itu, menurut Ratih Andjayani Ibrahim, MM, seorang psikolog dan juga Pendiri dan Direktur Personal dari Personal Growth, mengatakan kalau membicarakan masalah kemampuan otak anak, sekarang ini yang menjadi masalah memang bukan besar kecilnya ukuran otak anak laki-laki dan anak perempuan itu sendiri, tetapi bagaimana fungsi kognitif otak si anak sendiri.
Selain itu, tidak ada perbedaan yang benar-benar signifikan antara otak anak laki-laki dan otak anak perempuan. Alasannya, karena semua ini nantinya akan masuk dalam kapasitas individual masing-masing. Contohnya, anak perempuan memiliki faktor hormonal yang lebih dominan jika dibandingkan dengan anak laki-laki. Sangat wajar kalau hal ini akan memengaruhi mood. Kedepannya, mood itu sendiri akan sangat memengaruhi perilaku dan fungsi kognitif si anak.
Sebelum memahami hal ini, anda harus mengetahui konteksnya terlebih dulu. Anak perempuan memang mempunyai kemampuan multitasking yang memang meurpakan sebuah given. Jadi anak perempuan akan cenderung mampu melakukan multitasking yang baik ketimbang anak laki-laki, karena mereka tidak membutuhkan latihan untuk ini.
Di sisi lain, anak laki-laki harus melatih kemampuan miltitaskingnya sendiri. Hal inilah yang menjadi perbedaan mendasar antara kemampuan anak laki-laki dan perempuan. Jadi kalau membicarakan masalah anak perempuan lebih pintar daripada anak laki-laki, itu salah besar, karena kalau mutitaskingnya dilatih dengan benar, kemampuan anak laki-laki bisa melebihi anak perempuan, atau minimalnya menyamai dengan apa yang dimiliki anak perempuan.
makasih