Bunda, Buah Hati di rumah suka mengamuk dan marah-marah? Pada dasarnya, bukan hanya orang dewasa saja yang bisa mengekspresikan perasaan kesal dan marah, namun si Kecil juga memilikinya hanya saja cara meluapkannya berbeda. Kondisi seperti ini dikenal dengan tantrum, dimana biasanya membuat Bunda merasa frustasi dan bingung menghadapinya, akan tetapi hal ini adalah normal karena merupakan bagian dari perkembangannya.
Lalu apa sih tantrum itu? Tantrum adalah suatu keadaan saat Buah Hati meluapkan emosinya dengan cara menangis kencang, berguling di lantai hingga melempar barang. Tantrum biasanya dialami oleh si Kecil yang berusia 1 hingga 4 tahun, dimana di usia ini ia sudah memiliki keinginan namun belum dapat mengungkapkannya. Jika si Kecil berada dalam kondisi mengamuk dan marah-marah, Bunda tidak harus mengikuti semua keinginannya ya. Hal ini akan membuat si Kecil akan mengulangi cara tersebut sehingga akan menjadi kebiasaan buruk di kemudian hari. Lalu bagaimana tips yang tepat untuk menghadapi kondisi ini? Simak informasinya dibawah ini ya, Bun :
Saat si Kecil tantrum, Bunda harus tetap bersikap tenang dan tidak langsung panik saat ia melancarkan trik marah dan mengamuknya. Bunda tidak perlu membalasnya dengan larangan atau berteriak, tapi cobalah membawanya ke tempat tenang seperti kamar, lalu berikan ia penjelasan yang logis guna membantu si Kecil menenangkan diri ketika kemarahannya sedang memuncak.
Saat Buah Hati sudah menunjukkan tanda-tanda marah dan mengamuk, ini saatnya Bunda untuk menyiapkan cara untuk mengalihkan perhatiannya. Mengarahkan perhatiannya sangat penting untuk memberitahunya bahwa adanya kegiatan lain yang lebih menyenangkan serta memiliki manfaat lebih untuk dirinya, misalnya membaca buku kesukaannya atau berikanlah cemilan favoritnya.
Banyak hal yang bisa terjadi dan membuat si Kecil menjadi marah dan mengamuk, mulai dari keinginannya yang tak terpenuhi, rasa lapar sampai mengantuk namun sulit untuk diungkapkan. Bunda harus memahami terlebih dahulu, hal-hal seperti apa sih yang membuatnya tantrum dan hal-hal seperti apa yang membuatnya merasa tenang. Jika Bunda sudah mengetahui penyebabnya, pastinya akan semakin mudah untuk mengatasinya.
Seiring bertambahnya usia, keinginan si Kecil pastinya akan semakin bertambah, hal inilah yang membuatnya menjadi marah saat Bunda sudah melarang apa yang diinginkannya. Tetaplah konsisten dan jangan sampai selalu menuruti semua keinginannya. Berikanlah ia pelukan yang menenangkan lalu Bunda bisa mengoleskannya juga Konicare Minyak Kayu Putih pada bagian perut dan punggungnya. Rasa hangat dan nyamannya membuat si Kecil lebih cepat tenang serta menjaganya dari kembung dan masuk angin setelah ia mengamuk. Nah, kalau Bunda punya pengalaman si Kecil mengamuk juga? Share cerita Bunda disini ya :)
Annisasiwi
Terimakasih Konicare, sangat bermanfaat sekali ilmunya