Kehamilan

Pentingnya Senam Hamil bagi Kesehatan Kandungan

Bagi Bunda yang sedang mengandung tentunya penting untuk menjaga agar tubuh tetap aktif bergerak selama minggu-minggu kehamilan. Dengan aktif bergerak, Bunda akan mendapat banyak sekali manfaat yang baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh, termasuk kondisi janin dalam kandungan.

Salah satu kegiatan aktif yang dapat Bunda lakukan adalah dengan berolahraga. Tentu saja bukan jenis olahraga berat yang justru dapat membahayakan Bunda, namun olahraga ringan yang dapat memenuhi kebutuhan aktivitas bagi tubuh. Aktivitas olahraga ringan yang dapat Bunda ambil adalah senam hamil. Senam hamil telah dirancang khusus agar para ibu yang sedang mengandung tetap memiliki tubuh yang bugar. Selain itu, berikut beberapa alasan lainnya yang mendasari mengapa penting melakukan senam hamil.

Meminimalisir komplikasi kehamilan

Manfaat pertama dari senam hamil ada membantu ibu hamil untuk meminimalisir komplikasi yang mungkin terjadi selama kehamilan. Salah satu risiko yang paling besar dan dapat dikurangi di sini contohnya seperti diabetes gestasional dan preeklampsian. Kondisi termasuk sering dialami oleh ibu yang sedang mengandung.

Mengapa perlu diminimalisir? Saat Ibu hamil mengalami diabetes, maka terdapat risiko bayi akan terlahir dengan berat badan yang berlebih. Selain itu risiko melahirkan dengan cara operasi ceasar pun bisa ditekan apabila Bunda rutin berolahraga untuk menjaga kondisi berat badan serta tubuh tetap bugar.

Tubuh jadi lebih nyaman bergerak

Seperti yang sudah Bunda ketahui, bahwa saat hamil tubuh akan mengalami kesulitan untuk bergerak. Tidak hanya itu, Bunda juga akan merasakan sakit punggung serta sembelit, perut terasa kembung, dan terjadi pembengkakan terutama pada kaki. Hal ini tentu akan mempersulit Bunda saat akan beraktivitas.

Oleh sebab itu, Bunda harus rutin berolahraga agar tubuh jadi terbiasa dengan kondisi tersebut. Senam hamil juga akan membuat tubuh bergerak lebih aktif dan mendukung peredaran darah jadi lebih lancar di dalam tubuh, memperkuat otot-otot tubuh, sekaligus dapat mengurangi rasa nyeri yang membuat Bunda tidak nyaman.

Mempersiapkan tubuh untuk persalinan

Senam hamil juga dapat mempersiapkan tubuh untuk persalinan, hingga meminimalisir kesulitan atau komplikasi yang mungkin terjadi saat proses persalinan berlangsung. Selain itu, tubuh dari Bunda yang rutin berolahraga selama masa kehamilan akan cenderung pulih lebih cepat setelah proses persalinan selesai karena otot-otot lebih kuat dan sudah terlatih sehari-harinya.

Meringankan tekanan emosional

Tidak sedikit Ibu hamil mengalami stres atau tekanan emosional selama masa kehamilan. Dengan melakukan aktivitas olahraga ringan seperti senam hamil ini, Bunda dapat mengurangi rasa stres dan tekanan tersebut. Melakukan senam hamil dapat membantu meningkatkan kadar hormon endorphin dalam tubuh sehingga suasana hati dapat menjadi lebih baik dan pikiran juga lebih rileks.

Konsultasikan dengan dokter

Satu hal terpenting dari melakukan aktivitas olahraga seperti senam hamil ini adalah dengan mengkonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter kandungan Bunda. Dokter kandungan akan merekomendasikan usia kandungan yang ideal untuk melakukan senam hamil dan lama dari aktivitas tersebut dilakukan.

 

Pada umumnya, instruktur atau pelatih senam hamil sudah sangat profesional dan paham apa yang dibutuhkan oleh para ibu hamil. Jadi jangan terlalu khawatir. Senam hamil ini bisa Bunda lakukan sekitar 15-30 menit setiap harinya. Senam biasanya akan dimulai dengan pemanasan ringan sebelum dimulai.

Jangan lupa juga untuk tetap terhidrasi selama berolahraga. Jangan lupa untuk menjaga nutrisi dari asupan makanan yang Bunda makan selama masa kehamilan. Rutin periksa kondisi kandungan dan jangan memaksakan diri untuk berolahraga terlalu berat. Istirahat yang cukup juga Bunda butuhkan untuk menjaga kesehatan kandungan. Poinnya adalah membuat tubuh aktif bergerak, dengan porsi latihan yang ringan, namun konsisten.

Artikel Lainnya

Komentar Bunda

jusss

sangat bermanfaat

mamany

thanks infonya

mamany

terimakasih infonya..

Lihat Komentar Lainnya

Copyright 2009 - 2022 Konimex. All right reserved
Copyright 2009 - 2022 Konimex.
All right reserved