Balita

Ketika Si Kecil Mulai Mengacuhkan Panggilan Anda

Memang sangat berlebihan kalau anda memaksa si kecil untuk melepaskan dan jauh dari mainannya, ketika anda memanggilnya berulang kali dan dia tidak memberikan respons karena fokus kepada mainannya. Tapi ini menjadi kontra produktif dengan pernyataan kata Elizabeth Pantley, yang merupakan Ibu dari empat anak sekaligus penulis buku yang berjudul The No-Cry Discipline Solution.

Dalam bukunya, Elizabeth mengatakan kalau Anda sudah berulang kali memanggil si kecil dan dia tidak menyahut panggilan anda, maka ini berarti anda sedang mengajarkan konsep pengacuhan kepadanya. Terus apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah ini?

Anak sebenarnya belum tahu apa-apa tentang apa itu konsep pengacuhan, yang mereka inginkan hanyalah bermain, dan hatinya senang. Kalaupun itu bisa diraih dengan mengacuhkan anda, maka itu akan dilakukannya. Untuk itu, anda sebagai orang tua harus lebih cerdas mencari solusi.

Salah satu yang bisa anda lakukan adalah mengalihkan perhatiannya dari mainan yang sedang dia pegang. Cara ini pernah dilakukan oleh salah seorang orang tua bernama Disa Clarisa asal Bandung, ketika Disa memanggil anaknya di supermarket, ternyata Annisa (anaknya) tidak menggubris panggilan tersebut karena Annisa sedang asyik memperhatikan rak mainan yang menurutnya sangat menarik.

Setelah itu, Disa akhirnya mendekati si kecil, dan menarik tangannya sambil membisikkan nasihat kalau dia harus mendengarkan ketika dipanggil orangtua. Memang awalnya Disa sedikit merengek marah, ta[i setelah diajak ke tempat snack, akhirnya Annisa lebih tenang dan akhirnya tidak rewel ketika belanja

Kondisi yang tidak jauh berbeda juga dialami oleh Oktaviana, seorang Ibu dari Garut. Untuk mengatasi anaknya yang sudah mengacuhkan panggilannya, Viana (panggilan Oktaviana) lebih memilih untuk memberikan dua peringatan. Viana biasanya menyuruh si kecil untuk memilih, langsung diajak dan si kecil tidak mendapatkan apa-apa, atau menurut apa yang diperintahkan sang ibu, dengan hadiah snack yang lezat.

Dari kedua cara diatas, kita bisa memetik kesimpulan. Untuk mengatasi anak yang mulai mengacuhkan panggilan orangtua karena terfokus kepada hal lainnya yang dianggap lebih menyenangkan, jangan marah, sebaiknya anda alihkan perhatiannya dengan hal yang menurutnya cukup menyenangkan juga.

Artikel Lainnya

Komentar Bunda

jusss

artikelnya bagus

ita

artikelnya sangat bermanfaat

RaniaRania

terimakasih infonya

Lihat Komentar Lainnya

Copyright 2009 - 2022 Konimex. All right reserved
Copyright 2009 - 2022 Konimex.
All right reserved