Kebanyakan anak-anak di bawah usia 5 tahun, mereka masih belum membedakan mana yang baik dan layak di ditonton, dan mana yang harusnya dijauhi. Yang mereka tahu, menonton itu merupakan hiburan dan menyenangkan. Akibatnya, tidak jarang mereka akan mudah sekali terpengaruh oleh apa pun yang mereka tonton di televisi.
Tidak hanya itu, beberapa gangguan pertumbuhan pun bisa saja dialami si kecil yang terbiasa menonton televisi sepanjang hari, termasuk keterlambatan dalam bicara, gangguan pemahaman, gangguan pada pertumbuhan fisik, dan kurang mampu untuk mengekspresikan pikirannya sendiri.
Walaupun menyimpan sejuta potensi merugikan, anda jangan langsung alergi terhadap Televisi. Untuk mengatasi akibat buruk tersebut, kunci utamanya adalah, anda harus mampu membatasi waktu menonton anak, serta selalu mendampinginya ketika menonton tayangan televisi.
Ketika si kecil mulai bertanya seputar apa yang mereka tonton, maka anda akan bisa menjelaskannya sesuai dengan kacamata anak-anak. Selain itu, saluran televisi yang akan ditonton si kecil pun akan bisa anda filter sendiri, mana yang layak dan mana yang tidak layak tonton.
Dilansir dalam lama kidia.org, banyak cara yang bisa anda lakukan untuk memaksimalkan TV untuk perkembangan balita, serta meminimalisir dampak buruknya. Beberapa diantaranya adalah, dengan memilih tayangan yang tidak mengandung adegan kekerasan, mistik, seksual dan lainnya.
Pisahkan juga mana tayangan yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak, dan mana yang berpotensi untuk mengundang pertanyaan dari si kecil. Untuk acara yang masuk kategori mudah sederhana dan difahami, Anda boleh membiarkan si kecil menonton program tersebut tanpa didampingi.
Kalau memang memungkinkan, anda bisa memasang televisi berlangganan yang didalamnya khusus menyediakan konten bagi anak-anak. dengan konten khusus anak-anak, maka si kecil akan diajak untuk bermain sambil mendapatkan hiburan dari tayangan televisi.
Selain itu, belakangan ini banyak tayangan edukatif yang kerap mengajak si kecil untuk ikut aktif dalam program televisi tersebut, dari mulai meloncat-loncat, belajar mengenali huruf dan angka, mengenal alam, serta mengajarkan berbagai hal lainnya yang cukup positif bagi perkembangan si kecil.
terimakasih